Dec 13
STARTUP

Miliuner Bitcoin Kena Batunya Main Licik, Masuk Bui 2 Tahun!

Seorang investor Bitcoin asal Texas, Frank Richard Ahlgren III, akhirnya kena batunya! Gimana enggak? Dia nekat ngumpet pajak dari keuntungan kripto senilai lebih dari Rp60 miliar. Eh, bukannya makin tajir melintir, sekarang dia malah harus menghabiskan 2 tahun hidupnya di balik jeruji besi.

Kasus ini bikin heboh karena jadi yang pertama di AS, di mana seseorang dituntut secara pidana gara-gara ngemplang pajak keuntungan dari mata uang kripto. Menurut laporan Departemen Kehakiman AS (DOJ), si Frank ini curang banget—dari 2017 sampai 2019, dia nggak melaporkan keuntungan dari penjualan Bitcoin-nya yang mencapai $3,7 juta (sekitar Rp56 miliar). Malah, duitnya dia alihin buat investasi properti.

Frank ini sebenarnya pemain lama di dunia Bitcoin. Dia udah mulai invest sejak 2011 dan sempat beli 1.366 BTC di Coinbase waktu harganya masih di bawah $500 per koin. Tapi pas 2017, ketika harga Bitcoin melonjak jadi $5.800-an, dia langsung jual 640 BTC dan untung gede. Nah, dari situ dia mulai main licik.

Gimana cara liciknya? Dia pakai trik nggelembungin dasar biaya Bitcoin di laporan pajak, jadi seolah-olah keuntungannya lebih kecil dari yang sebenarnya. Nggak cukup di situ, dia juga nyoba ngilangin jejak duitnya dengan mixer Bitcoin dan transaksi tunai. Padahal, di blog pribadinya dia pernah nulis soal cara bikin transaksi Bitcoin lebih anonim. Jadi, bener-bener niat licik, nih.

Sayangnya, semua kebohongannya terendus. Pihak berwenang nemuin selisih besar di laporan pajak Frank, terutama dari 2017. Apesnya lagi, dia nggak kapok dan terus nggak lapor keuntungan di 2018 dan 2019. Akibatnya, total kerugian pajak negara gara-gara ulah Frank lebih dari $1 juta!

Lucy Tan, agen spesial IRS, bilang kalau mereka punya alat buat ngelacak transaksi kripto, jadi jangan mimpi bisa ngumpet. Akhirnya, selain kena penjara 2 tahun, Frank juga diwajibkan bayar denda $1,1 juta.

Further articles
Made in Webflow